hari ini hari keberapa ya???
aku juga lupa...
juniorku minta ttd ke senior, aku termasuk yang senior , meskipun senior aku masih semester 3 dan imud2, hehe...
gak tau ngapa, entah aku yang kepedean apa emg juniorku itu tua2.. wajah2nya tu ratu2 bo... ^^v.. tapi ya itu c kemajuan juga buat PSIK undip , cz peminatnya udah pada dewasa dan berpengalaman...hehe
ada 1 pengalaman yang menurudku biasa gak biasa c waktu di mintain TTD...
kan angkatanku itu punya peraturan buat angkatan bawah...
kalo dlm 1 kelompok itu harus komplit, kalo gak ya... gak dikasih ttd....
first off all.. ada 1 kelompok yang anggotanya itu gak niad gtu de...
temen2nya udah dapet 72 TTD, dianya belum... alesannya sakit, tapi gg ada surat, ywda gg aku TTD n ku suruh nyusul belakangan.
lha gag taunya,,, salah 1 temennya itu nunjuk kalo ada orangnya..
dan noh, dengan PDnya dia itu muncul didepanku...
n aku tanya aja....
" lhoh dek, kmu sakit apa kog masuk???"
adeknya tu ngmng gak jelas gitu... " saaa..sakit mb"
" lhah? mang sakit apa?"
" kanker lidah"
weee... dalam batinku.. "kanker" , denger nama nya aja udah kanker itu udah bayangan serem dulu...ckckck.....
" lha mang kmu niad gg ikud acara ne? kalo gg mending gg usah aja dek, kasian temen2mu.. ntar yang kena sekelompok.." aku blg gtu.
" ya masih niad mbak..." jawabnya santai....
dan bla2 crita2nya...sekarang langsung ja ke kanker lidahnya...cz aku penasaran...
Pada stadium dini, kanker lidah tidak menimbulkan nyeri dan biasanya ditemukan pada pemeriksaan rutin gigi.
Kanker biasanya tumbuh di bagian pinggir lidah.
Hampir tidak pernah di pangkal lidah kecuali pada seseorang yang pernah menderita sifilis yang tidak diobati selama beberapa tahun.
Karsinoma sel skuamosa pada lidah seringkali tampak seperti luka terbuka (borok) dan cenderung tumbuh ke dalam jaringan di bawahnya.
Eritroplakia (daerah kemerahan di mulut) merupakan petanda dari kanker.
Seseorang dengan eritroplakia pada bagian pinggir lidahnya harus segera memeriksakan diri ke dokter atau dokter gigi.
Resiko paling tinggi ditemukan pada peminum alkohol dan perokok tembakau.
Sekitar duapertiga kanker mulut terjadi pada pria.
Merokok sigaret lebih mungkin menyebabkan kanker mulut dibandingkan merokok cerutu atau melalui pipa.
Bercak perokok (bintik kecoklatan yang mendatar) bisa timbul di sisi dimana sebuah sigaret atau pipa biasanya diletakkan di bibir.
Dengan biopsi, bisa diketahui apakah bercak tersebut bersifat ganas atau tidak.
Iritasi yang berulang karena tepi yang tajam dari gigi yang patah, tambalan atau gigi palsu dapat merupakan resiko tambahan untuk terjadinya kanker mulut.
Orang-orang yang pernah menderita kanker mulut mempunyai resiko yang lebih tinggi untuk menderita kanker lainnya.
Kanker pada lidah.
Hampir 80% kanker lidah terletak pada 2/3 anterior lidah (umumnya pada
tepi lateral dan bawah lidah) dan dalam jumlah sedikit pada posterior lidah
(Daftary,1992; Tambunan,1993; Pinborg,1986). Gejala pada penderita tergantung
pada lokasi kanker tersebut. Bila terletak pada bagian 2/3 anterior lidah, keluhan
utamanya adalah timbulnya suatu massa yang seringkali terasa tidak sakit. Bila
timbul pada 1/3 posterior, kanker tersebut selalu tidak diketahui oleh penderita dan
rasa sakit yang dialami biasanya dihubungkan dengan rasa sakit tenggorokan.
Kanker yang terletak 2/3 anterior lidah lebih dapat dideteksi dini daripada
rang terletak pada 1/3 posterior lidah. Kadang-kadang metastase limph node
regional mungkin merupakan indikasi pertama dari kanker kecil pada lidah
:Pinborg,1986).
Pada stadium awal, secara klinis kanker lidah dapat bermanifestasi dalam
berbagai bentuk, dapat berupa bercak leukoplakia, penebalan, perkembangan
eksofitik atau endofitik bentuk ulkus. Tetapi sebagian besar dalam bentuk ulkus
:Daftary,1992). Lama-kelamaan ulkus ini akan mengalami infiltrasi lebih dalam
jangan tepi yang mengalami indurasi (Pinborg,1986). Umumnya tidak menimbulkan
rasa sakit kecuali ada infeksi sekunder.
